Yey... untuk kesekian kalinya aku bisa sampai ke Batu Payung ini, Alhamdulilah ya. Kali ini aku cuma berdua ama temenku, sebut saja "Agus". Batu Payung ini berlokasi di sebelah timur Pantai Tanjung Aan, tepatnya di ujung bukit di samping kiri Tanjung Aan.
Ada dua cara yang bisa kita tempuh untuk mencapai Batu Payung ini :
Pertama.... Dengan naik perahu yang bisa kita sewa dari Tanjung Aan, biasanya sih si empunya perahu jalan keliling ke kerumunan wisatawan, menawarkan jasa antar ke Batu Payung. Tarifnya sekarang kurang tahu ya, dulu pernah naik perahu bolak balik seratus ribu, isi 10 orang, hmm kayaknya sih masih bisa ditawar itu, lha lokasinya deket kok dari bibir pantai tanjung aan.
Kedua.... Berjalan kaki menyusuri bukit. Menyusuri bukit sendiri bisa melalui tiga jalur, lewat kanan bukit, lewat kiri bukit dan lewat atas bukit. Dari ketiga rute ini udah aku coba semua, dan menurut pendapatku, yang paling mudah dan cepat adalah lewat kiri bukit, jadi kita parkir kendaraannya di kampung yang ada di timurnya Tanjung Aan tepatnya di Pantai Muluk, bukan di Tanjung Aan nya. Dari situ kita berjalan kaki menyusuri pinggiran pantai, dengan sebelah kanan adalah dinding Bukit Pedau. Gak lama kok, sepuluh menit aja sampai jalan kaki.
Berkat iklan nya Rokok Dunhill yang berlokasi di Batu Payung ini, akhir akhir ini lokasi ini jadi sering ramai dikunjungi wisatawan, kalau dulu cuma mentok sampai Tanjung Aan aja, sekarang udah menjadi tujuan wajib wisatawan yang ke Tanjung Aan, harus sekalian mampir ke Batu Payung.
Seperti Sabtu kemaren, saat kita sampai di Batu Payung, ternyata udah ada tiga pasang muda mudi yang lagi asyik fotoan di sini, tambah kita jadi empat pasang deh, eh tapi cuma kita yang pasangan cowok cowok *miris
Seperti apa keasyikan mereka pas foto foto? Xixixixi Nih foto candid mereka :
________________________________________________________________
Batu Payung |
Gili Anakanjan |
Beberapa menit berlalu, eh muncul beberapa gerombolan lagi pengunjung, yang semuanya anak anak muda, secara bergelombang memenuhi setiap sudut kosong di sekitar Batu Payung. Semuanya asyik memainkan gadget mereka, mencoba mengabadikan keelokan Batu Payung.
Kita gak mau kalah juga donk, jepret sana jepret sini, cusss :
Setelah puas, kita pun balik jalan kaki menuju tempat parkir tadi di deket Pantai Muluk. Dan perjalanan naik motor pun kita lanjutkan kembali......
jangan lupa follow twitter kita @lombokkita untuk all about Lombok
LOMBOK itu INDAH
No comments:
Post a Comment
Silakan Meninggalkan Jejak di Kolom Komentar