5 July 2016

Seruput Kopi Lintong di Coffee Toffee

Lebaran menjelang, teman teman sudah pada mudik ke kampung nya masing masing, dan aku donk masih nongkrong sana sini di Lombok, heuheuheu. Kebetulan banget nih aku lagi ada deadline buat nyelesein video klip band kantor, yang artinya malam ini aku harus begadang, huhuhu.

Biar mata kuat melek, aku harus konsumsi doping nih alias kopi, tapi bukan kopi sachetan ya, karena itu gak ngefek, mau minum segalon pun juga bakal tetep ngantuk. Ya sudah akhirnya kita (aku dan istri) berdua keluar malam, sekitar jam 9-an ke salah satu kedai kopi di Mataram. Namanya Coffee Toffee. Eh by the way, kali ini kita cuma pergi berdua, si kecil kita tinggal di rumah ama tantenya, mumpung lagi ada baby sitter, heuheuheu




Coffee Toffee ini beralamat di Jalan Palapa 1 No.16B Cakranegara, Mataram, persis di sebelah timur Mataram Mall. Coffee toffee ini bukan kedai baru sih, udah lumayan lama kok, sekitar awal tahun 2014 mulai buka dan masih rame sampai sekarang, tetap bertahan di antara gempuran kedai kedai kopi baru. 

***

Untuk mencapai lokasi di malam malam menjelang lebaran ini memang agak susah ya, kawasan cakranegara jadi macet cet, seperti tahun tahun sebelumnya, kawasan perniagaan cakra menjadi tujuan utama para pemburu baju dan sepatu baru. Tapi kalau dilihat lihat enggak semacet tahun lalu sih, karena tahun ini kepadatan sudah terpecah ke Jalan Sriwijaya, yaitu di Lombok Epicentrum Mall dan Pusat Perbelanjaan baru Giant Extra di Jalan Terusan Monjok - Rembiga, Mataram

Kopi memang gak bisa lepas dari rokok ya, kedai coffee toffee yang smoking room penuh gaes, sedangkan yang di dalam sepi, cuman ada sepasang cewek cewek yang lagi seru curhat. Ditambah aku dan istri yang ambil ruangan dalam saja *kita anti rokok gaes, tapi bukan anti kopi*

Dari sekian banyak menu yang disajikan, aku cuma tertarik ke daftar jenis kopi yang disediakan. Ada 4 jenis kopi yang bisa dipilih, yaitu Toraja Kalosi, Java Mocha, Sumatera Lintong, Sumatera Gayo dan bali Batukaru.

Kali ini aku mau nyobain yang Sumatera Lintong, sekalian mau ngebandingin citarasanya dengan kopi medan mandheling yang sempat aku coba beberapa waktu lalu di Kedai Kopikita

secangkir Sumatera Lintong

Gak perlu waktu lama, secangkir Sumatera Lintong tersaji dengan gula pasir terpisah. Kalau aku sih lebih suka minum kopi tanpa gula ya, dari situ lidah kita bisa lebih jelas ngerasaain beda nya antara jenis kopi yang satu dengan yang lain.

Kopi Lintong adalah kopi asli Sumatera Utara yang berasal dari Lintong Nihuta, Kab Humbang Hasundutan Tapanuli Utara, yang merupakan sebuah brand-merek dagang yang dijual ke pasar domestik da mancanegara. Di dunia Internasional, kopi lintong dikenal dengan nama Sumatra Blue Lintong, Sumatra Lintong Mandheling, Blue Batakm Sumatra Bean Coffee dll. Harga di pasaran untuk kopi lintong yang belum diroasting bervariasi antara 50 ribu sampai 70 ribu.

Setelah diicip icip, kopi lintong ini punya citarasa kopi yang kuat dan aroma yang seimbang, tingkat keasamannya medium, dengan sedikit rasa coklat. Enak enak enak....



Nah istri saya order minuman yang lebih ringan, yaitu Iced Mocha Blast (26k), dan cemilan Mozarella Cheese Ball (29,5k)

Iced Mocha Blast nya seger banget, cocoknya diminum pas siang hari. Sedangkan untuk Mozarella Cheese Ball, awalnya kukira dalemnya tuh full keju, ternyata ada campuran daging nya, semacam bakso daging, tapi lumayan lah ya...

***

Akhirnya dengan kekuatan doping Sumatra Lintong, aku pulang penuh semangat, dan siap begadang buat nyelesein edit video, heuheuheu

4 comments:

  1. Waksss keren banget kantor punya band trus bikin video klip segala hahaha

    ReplyDelete
  2. Beberapa hari ini mulai mencari-cari lokasi buat ngopi hahahhahha. Kayaknya seru kalau berburu kopi :-D

    ReplyDelete
    Replies
    1. haha, iya nih aku lagi berburu berbagai jenis kopi,
      beberapa postingan mendatang akan tentang kopi juga,

      Delete

Silakan Meninggalkan Jejak di Kolom Komentar