16 September 2018

El Bazar : Cafe Bergaya Maroko di Kuta Lombok


"Selamat Siang, Selamat Datang di El Bazar"

Itu sapaan ramah waiter di El Bazar Cafe & Restaurant, Kuta. Yuph, siang menjelang sore ini kita kabur dari hiruk pikuk Kota Mataram menuju selatan Lombok, tepatnya di Jalan Raya Kuta No. 5, Kuta, Lombok Tengah, persis di sebelah Kenza Cafe yang pernah aku datangi sebelum nya. (FYI, selain bersebelahan, pemilik Kenza dan El Bazar itu sama lho)

El Bazar ini bukan tempat baru, udah lumayan lama beroperasi sih, kira kira tahun 2015. Sebuah lorong remang remang harus kita lewati untuk menuju tempat duduk bagian dalam yang kece abis. Suanana mediterania bisa mulai kita rasakan di lorong ini, paduan meja kursi kayu, lampu lampu dan hiasan dinding nya unik banget deh, serasa lagi dimana gitu.



Nah setelah melewati lorong ini, kita akan menjumpai ruang tengah yang banjir cahaya, yuhuuu hal ini dikarenakan sebagian atap bagian tengah ini terbuka, alias beratap langit. Jadi pas cahaya terik, yaa bakal terang banget, dan pas hujan, yaaaa basah. Heuheuheu. Tapi tenang, tempat duduknya aman dari panas dan basah. Desain seperti ini adalah salah satu yang khas dari bangunan Maroko, secara ya sang pemiliknya ini adalah bule dari Maroko, jadi dia berusaha membawa hal hal yang otentik dari negaranya ke sini.



Suasana mediterania semakin terasa dengan pemilihan bentuk meja kursi dan ornamen ornamen di ruangan bangian tengah ini. Coba liat deh di foto fotonya, unik khan? Enggak hanya itu, menu utama yang disajikan pun bergaya Maroko. Nah satu menu yang kuincar adalah olahan dari daging domba, nama menunya "Lamb Tagine" , penyajiannya menarik, ditaruh dalam piring besar berwarna hitam yang terbuat dari tanah, awalnya sih ditutup gitu (penutupnya juga dari tanah, semacam gerabah gitu), nah pas dibuka, voilaaaa, seonggok daging domba ukuran jumbo tersaji dalam dalah kuah berwarna kuning kehijauan.  


Dagingnya empuk banget, gampang dipisahkan dari tulangnya, tapi tetep ya kerasa tekstur khas daging domba. Rasanya khas banget deh, susah menjelaskannya, Haha, yang jelas enaaak. Oia dalam kuah kuningnya ini terdapat beberapa potongan sesuatu berwarna putih, awalnya kukira bawang putih, eh ternyata bukan, dan setelah kutanya ama waiter nya, baru tau kalau itu adalah buah aprikot, heuheuheu. Untuk karbohidratnya, menu ini dilengkapi dengan kentang goreng dan potongan roti pita (pita bread), sedangkan untuk sayur nya, ada salad yang terdiri dari potongan tomat dan selada. Recommended dah..

Untuk menu yang satunya, gak kalah unik. Namanya "Party Squid" , yang isinya potongan daging cumi cumi yang digoreng tepung (crispy), dengan saus "Harissa Mayonnaise" . Yang bikin unik adalah penyajiannya itu lho, pakai piring dengan alas kertas pembungkus makanan berwarna coklat (biasa untuk nasi bungkus), tapi dalam kondisi yang udah kusut, seperti kertas bekas gitu, haha. Mungkin lho ya, bule bule suka yang ginian ya, tapi karena kita orang indonesia, jadinya enggak tega untuk memakannya, akhirnya kita pindahin dah tuh cumi gorengnya ke piring aja, dan membuang kertas alas nya itu. Berikut foto Before - After nya :



Jadi buat kalian yang pengen merasakan suasana makan, seperti di daerah Maroko sana, gak usah jauh jauh, heuheuheu cukup meluncur ke Kuta Lombok aja, dan mampir di El Bazar ini. Tempatnya nyaman, masakannya enak, dan waiter nya ramah ramah lho. Setelah kita habis menyantap makanan nya, salah satu dari mereka datang, dan dengan senyum manisnya bertanya "Gimana mas/mbak makanannya?" Tentu donk kita jawab enak....


***

Peta Lokasi El Bazar, Kuta Lombok Tengah

.

4 comments:

  1. Biasanya yang menarik itu makanannya mas kalau di tempat seperti ini :-D

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya makanan nya yg otentik
      enggak dijual di cafe cafe biasa

      Delete
  2. Dri segi tampilan sangat menggoda... hehehe

    ReplyDelete

Silakan Meninggalkan Jejak di Kolom Komentar