6 November 2017

Ada Apa Aja sih di Museum Negeri NTB?


Mungkin ada banyak di antara kalian yang enggak terlalu tertarik ya dengan menghabiskan waktu hari libur/weekend di sebuah Museum, heuheuheu. Jujur, aku juga sih :) Nah tapi, beberapa hari yang lalu, hari liburku kuisi dengan keliling sebuah museum di Kota Mataram. Namanya Museum NTB

Tujuan utamanya memang bukan untuk melihat lihat isi museum sih (karena sudah pernah) tapi untuk mengantar, mendampingi dan mendokumentasikan kegiatan si Baby K yang lagi ikut programnya McD di Museum NTB. Jadi McD di Kota Mataram tuh ada kelasnya lho buat anak anak (mungkin di kota lain juga ada). Keanggotaannya murah banget, cuma 55 ribu setahun, plus dapet seragam.



Kegiatan nya macem macem sih, tapi kebetulan di hari minggu ini adalah jalan jalan bareng keliling museum NTB. Kita dijadwalkan berkumpul langsung di TKP jam 9 pagi. Kita sih jam 9 lewat 5 udah sampai di Museum, lha tapi ternyata baru kita doank yang hadir, heuheuheu, sudah jadi kebiasaan ya ngareeet, hingga akhirnya sekitar jam 10 kurang dikit, kegiatan dimulai.

Untuk kegiatan ini, kita membayar lagi 20 ribu (untuk menu makan siang si kecil) plus 2 rb/orang untuk tiket masuk ke Museum.. 

Ada sekitar 10an anak yang mengikuti kegiatan pagi ini, alhamdulilah pesertanya sedikit, jadi masih nyaman lah buat anak, buat orang tua dan tentunya buat para pendamping dari McD. Gak bisa bayangin kalau misalkan yang ikut sampai 50an orang, beuh ribut ribut dah.... Lha anak anak balita semua



Kegiatan diawali dengan foto bersama di depan pintu masuk ruang utama museum. Dilanjutkan dengan masuk museum dan melihat lihat koleksinya.

Meskipun aku udah pernah kesini dan enggak terlalu tertarik dengan museum, ternyata seru juga ya, ngelihat2 peninggalan2 masa lalu yang ditemukan di sekitar wilayah Nusa Tenggara Barat.

Lumayan banyak sih koleksinya, namun cuma beberapa yang berhasil aku abadikan dengan baik di kamera, karena konsentrasi terpecah dengan ngikutin larinya si baby K yang enggak bisa diem, heuheuheu

1. Bendera Perang yang dibawa Pasukan Kesultanan Bima saat melawan penjajah, Surat Perjanjian Wilayah Sultan Bima dengan Belanda, Ikat Pinggang Sultan Bima, Topi yang dipakai oleh Perdana Menteri Kesultanan, Baju dan Celana Sulam yang merupakan pakaian kebesaran Sultan Ibrahim dan Sultan Salahudin dari Kesultanan Bima



2. Berbagai Stempel, Bintang Jasa, dan Palu Pemimpin rapat yang digunakan pada masa Kesultanan Bima dulu



3. Topi Besi, Senapan dan Baju Perang Kesultanan Bima



4. Alat Alat Pertanian



5. Berbagai pecahan Mata Uang



6. Berbagai Macam Aksara, ada aksara sasak (lombok), samawa (sumbawa), Mbojo (bima), arab, jawa dan latin



7. Kitab Mahabharata



8. Kitab Mujarabat



9. Pakaian Pengantin adat Bayan, Lombok Utara



10. Nekara, yang merupakan alat bunyi bunyian dari perunggu untuk mengumpulkan massa, upacara pelantikan raja, lambang status sosial, upacara minta hujan, dan genderang pengiring  perjalanan roh ke alam baka. Alat ini ditemukan di Pringgabaya, Lombok Timur




Dan masih banyak lagi yang lain. 

Setelah semua sudut museum dijelajahi, semua peserta pun keluar ruang pamer, menuju lobi untuk bermain gamelan.

Heuheuheu, seru banget sih mereka ini, kecil kecil udah maen gamelan aja. Aku aja dulu maen gamelan pertama kali pas SMA, itu pun untuk pelajaran Mulok (muatan lokal)...


Kegiatan hari ini diakhiri dengan pembagian makan siang bagi para peserta (si kecil aja) yang menu nya tentu saja nasi ayam nya McD. Beberapa dari peserta ada yang makan langsung di lokasi, ada pula yang langsung pulang.

Alhamdulilah seru sekali kegiatan hari ini, yaa meskipun cuma jalan jalan keliling museum, tapi si kecil kelihatan super happy, ketemu temen temen baru, karena ini memang hari pertama bagi si kecil, sedangkan peserta2 lain sudah mengikuti kegiatan ini beberapa kali.

Semoga kegiatan kegiatan ke depannya bisa lebih seru ya....


***

Lokasi Museum NTB via Google Maps


.

8 comments:

  1. Seru loh mas kalau main ke museum hahahhaha. Aku dari dulu ingin keliling seluruh museum di Jogja saja belum terealisasikan

    ReplyDelete
    Replies
    1. haha, lumayan lah
      di jogja pasti banyak museum yaaa

      Delete
  2. Pngen banget jln2 k museum ntb tp blum da temen bwt ksana :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. klo hari sabtu/minggu biasanya banyak anak2 SD wisata kesana... gandeng aja tangan nya salah satu
      heuheuheu
      atau guru nya

      Delete
    2. Nah itu dia.. Good Idea yg penting gurunya umur 25an hehehe

      Delete
  3. Waaahh... ada koleksi uang jadul juga ya, pasti harganya mahal tu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. semakin klasik semakin mahal
      tp ini gak dijual
      heuheuheu

      Delete
  4. TOPI BESI ITU MILIK KESULTANAN DOMPU BUKAN BIMA...MUSEUM HARUS PELAJARI ASAL.USUL.ITU

    ReplyDelete

Silakan Meninggalkan Jejak di Kolom Komentar